Senin, 19 Desember 2011

"Pahlawan Perempuan itu bernama Robin Lim"

Dear Bloggers,

Maaf ya, janji tulisan kekaguman soal sang Pahlawan Perempuan dari Bali baru sempat diposting. Lagi-lagi alasannya karena kejar-kejaran dengan jadwal lainnya hehehe.
Saya merasa perlu untuk mengapresiasi secara khusus jasa-jasa perempuan asing hebat ini yang begitu cinta dengan Indonesia. Robin Lim adalah sosok wanita yang penuh dedikasi untuk sehatnya bayi-bayi yang terlahir di Indonesia, terutama di Ubud Bali tempat dia berdomisili dari dahulu hingga kini dan sampai nanti. Ya dia tidak ingin kembali ke negaranya, dia ingin hanya menetap di Bumi pertiwi kita.

Robin Lim adalah perempuan tangguh asal Amerika dan berprofesi sebagai Bidan. Jerih payah tanpa pamrih yang dilakukan oleh Yayasan Bumi Sehat miliknya telah banyak membantu keluarga Indonesia, terutama ibu-ibu golongan kurang mampu untuk bisa menjalani proses kehamilan dan persalinan bayi yang sehat dengan nyaman dan gratis. Proses persalinan yang dilakukan pun adalah dengan metode melahirkan dalam air (water birth) untuk mengurangi rasa sakit dan bisa membuat calon ibu lebih tenang dan nyaman. Akhirnya, dengan keikhlasannya tersebut, Robin dinobatkan sebagai 2011 CNN Hero of the Year.

Klinik Yayasan Bumi Sehat yang didirikan Robin Lim mulai memberikan layanan perawatan ibu hamil dan anak-anak balita pada 1994 di Ubud, Bali. Ibu Robin memulainya di rumahnya di desa Nyuh Kuning. Sampai akhirnya, lebih dari 10 tahun kemudian, makin banyak orang yang mengenalnya. Mereka kemudian bergabung untuk mendukung insiatifnya memberi layanan kesehatan bagi ibu dan anak miskin. Bayangkan betapa besar jasa Ibu Robin ini membantu Pemerintah Indonesia dalam program kesehatan ibu dan anak. Sehingga, sudah sepantasnyalah pemerintah kita pun memberikan penghargaan khusus untuk beliau.

Melihat sosok Robin Lim, saya merasakan kuatnya aura kelembutan dan kemuliannya untuk sesama. Robin mengakui bahwa dia banyak belajar dari ibunya yang menanamkan ajaran cinta kasih begitu kuat, sampai-sampai Ibunya selalu meletakkan buah-buahan di jendela rumah yang bisa diambil bebas apabila ada orang yang melintas di depan rumahnya dan kelaparan. Kebiasaan-kebiasaan untuk peduli terhadap sesama inilah, kemudian ikut menular ke Robin Lim hingga kini. Tutur kata bahasanya yang lemah lembut, raut wajahnya yang ayu ikut mengekarkan karakter dia sebagai sosok perempuan penuh kasih dan dedikasi.

Contoh teladan inilah yang menginspirasi saya bahwa perempuan adalah sosok yang sangat istimewa, memiliki kemampuan multitasking dan tentunya mempunyai hati yang mengandung naluri kasih luar biasa. Dengan demikian, label perempuan yang kita bawa sejak lahir bukanlah suatu penghalang bagi kita untuk menjadi seorang 'Hero''.

'Hero' bukan hanya ketika seorang perempuan bisa berkarir dengan hebat di luar rumah. Namun, di dalam rumah sekalipun saya percaya bahwa perempuan lah yang mejadi 'the real hero' bagi suami dan anak-anaknya. Makna yang dapat kita petik dari sosok kekaguman ini adalah bahwa hidup itu harus terus diniatkan untuk membantu dan bermanfaat bagi sesama, terlepas dari konteks besar, kecil atau terikat wilayah dan bidang kerja tertentu.

Dimanapun dan kapanpun kita bisa menggali dan menyalurkan potensi diri kita semaksimal mungkin untuk dapat berbuat baik bagi sekitarnya. Inilah yang akan menjadi bekal kita sesungguhnya.
So....lakukan yang terbaik mulai dari saat ini ya bloggers.


Salam 'Hero'

ASM

6 komentar: